Rabu, 19 Desember 2012

SEBUAH CATATAN



MEREKRUT BERDASARKAN PERSONALITY
Sebuah catatan oleh Ir. Constantinus, MM
(Praktisi Psikologi Industri anggota Himpunan Psikologi Indonesia)

Sore itu saya berkesempatan mengikuti kegiatan coaching oleh Tom MC Ifle dari Top Coach Indonesia. Ada banyak hal yang bisa dipelajari dari coaching itu, tetapi saya tertarik dan sangat setuju tentang satu hal ini : PERSONALITY (KEPRIBADIAN) ITU SANGAT PENTING, MAKA KALAU MEMASANG IKLAN LOWONGAN KERJA SEHARUSNYA YANG DICANTUMKAN ADALAH SYARAT PERSONALITY-NYA, BUKAN SKILL-NYA. Dalam sesi coaching itu saya memang mengungkapkan BUDAYA RESTU GROUP yaitu RAMAH, EFISIEN (WAKTU DAN BIAYA), SUSTAINABLE (BERKESINAMBUNGAN), TANGGUH, UNTUNG (LABA). Mengetahui budaya itu, Coach Tom mengatakan bahwa seharusnya iklan lowongan kerja justru mencantumkan syarat pelamar harus memiliki kepribadian yang ramah, efisien, sustainable (berkesinambungan / memikirkan jauh ke depan), tangguh (teruji / tidak mudah menyerah / tidak mudah bosan), dan untung (berorientasi pada target). Coach Tom bahkan dengan tegas mengatakan bahwa orang yang tidak punya SKILL bisa dilatih, tetapi PERSONALITY sulit diubah. 

"Di tempat kita, yang diutamakan skill pelamar atau personality pelamar ?" Tanya Pengusaha kepada saya dalam sesi coaching ini.

“Itu tergantung kepada Pemimpin Divisi masing-masing, karena merekalah yang sehari-hari melatih dan memimpin di tempat kerja," jawab saya.  

"Dan di beberapa divisi, pasti coaching ini sangat penting dalam rangka memperbaiki personality sumber daya manusianya, di level apapun".

Maksud saya tentu saja, yang kurang ramah berubah jadi ramah. Yang biasanya kerjanya lelet jadi terencana dengan baik dan efisien. Yang biasanya tidak memikirkan kesinambungan, jadi berubah dan tidak hanya memikirkan kepentingan pribadi jangka pendek. Yang biasanya cari aman dan suka menyalahkan orang lain, berubah jadi tangguh dan "gentleman".  Yang biasanya "asal kerja" bisa berubah jadi berorientasi pada target." Memang ada yang seperti itu ? Di level apa ?" seseorang bertanya kepada saya. Saya tersenyum, semanis mungkin. Dalam hati saya berdoa, semoga perubahan seperti itu memang segera datang bagi beberapa individu yang belum berkepribadian RESTU. Jadi, sudah siapkah kita untuk berubah ?

===== Kaya Gambar, Kaya Makna, Kaya Berita =====
Tulisan oleh Ir. Constantinus, MM.

Illustrasi dan editing oleh Tim media1visi