Jumat, 02 November 2012

Suatu Pagi Di Ahmad Yani Air Port - Semarang




Selasa 18 oktober 2011
Pukul: 04.00 WIB
Kota semarang

Sungguh sulit rasanya harus berada di ruang kedatangan menanti seseorang, benar kata orang menunggu adalah hal yang paling membosankan kecuali menunggu mati mungkin.  
kalau saja bukan kedua orang tua dan adiku yang datang untuk menghadiri wisudaku esok hari,
mana mungkin aku mau datang sepagi ini.


Walaupun umi  kadang begitu galak padaku, tapi dia adalah sosok wanita terbaik yang pernah aku kenal. m.m.m.m.m aku masih ingat ketika umi membetulkan dasiku saat aku berangkat dari rumah untuk pertama kali kos di kota semarang ini. i Luv You Umi.

Jam tanganku menunjukan angka 04:00 pagi. Sudah 30 menit aku menunggu disini. uh.... ingin rasanya aku cepat pergi. entah lah.... dulu.. aku sangat senang menunggu seseorang disini. namun.. sekarang sepertinya aku takut untuk menginjakan kaki di sini. semoga tuhan selalu melindungi aku, .. amien….
-----ooo0ooo-----

 
5 Mei 2011
Pukul : 14:00 WIB

"Pradu.. sayang, ku harus berangkat lebih awal.."
"m..m.. maksud nya?" ku berbicara sambil mengunyah bakso yang dari tadi aku lahap
"maksudku.. aku ga bisa lama-lama di semarang, malam nanti aku harus kembali bekerja.. ada tugas mendadak dalam penerbangan dari Bandar Udara Domine Eduard Osok, Kota Sorong."

"aneh banget.... katanya kamu bisa di semarang sampai tanggal 9 Mei..." jawabku sekenanya.

tiba tiba Refa memeluk aku.. "sudah lah.. kan aku cuman tugas sebentar cuman mendampingi penerbangan ke Bandar Udara Utarom, Kabupaten Kaimana.... biasanya juga gituh kan..." sambil mencoba mengecup keningku.

"entah lah.. semenjak kamu pidah kerja ke Merpati kamu jadi sering tugas penerbangan domestik gituh... gak kaya waktu masih di garuda..." ujarku sambil membiarkan bibir lembutnya mengecup keningku...


"haha.. kan yang penting uangnya.. bebzzz... hahah" jawab Refa dengan santai....

"bebzz bisa buatin aku spagty kesukaan aku ga???" pinta dia sambil melingkarkan tangannya di leherku.

"gak akh.. tadi kan baru makan... tar gendut lagih.. tuh badan dah berat gituh..."

"tapi suka kan...." sambil cengengesan....

"udah ah sana mandi...... siap siap .. nanti kuantar ke bandara,,,,"


5 Mei 2011
Pukul: 16.00 WIB

suasana di bandara Ahmad yani sangat ramai.

"baiklah Refa, hati-hati yah di jalan…"
"oke bebz.... pastinya... sambil membetulkan ikat pinggangnya..."

Dia tampak cantik  sekali.... beruntung aku pernah mengenalnya...... walau dalam perjalanan cinta kami pernah mengalami pasang surut.. tapi kami pernah melaluinya.... walau kami sadar.. pada batas tertentu.. mungkin cinta kami harus berhenti..... dan entahlah.. batas apa yang akan memisahkan kita.... yang jelas.. orang tua ku tak pernah menyetujui hubungan kami.. mungkin karena dalam darahnya tidak mengalir darah Padjajaran…..

"bebzzzz.. ngapain ngelamun hemmm???" sambil mengankat dagu ku.
entah lah perasaan ini begitu berat.... seakan ada hal yang akan terjadi.

"tidak.... Refa... aku baik2 saja......." jawabku dengan senyum..

"nah gitu dung..... baik baik yah di Kosan.... " celoteh dia...

"iyah....." jawabku sekenanya..

"m..m.. aku pasti kangen spageti buatan mu.. yang super asin.. kwkwkwk." cibir Refa sambil mencubit hidungku..

aku hanya melotot pura-pura marah......

“oke bebz dah saatnya aku berangkat... i luv you.." bisik Refa ditelingaku..

"luv u.. Refa.." jawabku.. dalam hati.....

aku ga pernah sanggup mengucapkan kalimat itu ke Refa.. karena aku ga pernah merasa yakin hubungan yang seperti ini.... namun Refa pun mengerti ke galauan ku.. sehingga dia tidak pernah menuntut aku untuk selalu mengucapkan kata cinta untuknya.

aku menatap dingin kepergiannya.....
aku berharap... tuhan selalu melindungi Refa......


7 Mei 2011
Pukul: 12.15 WIT

"haloo.. bebzzz" terdengar suara Refa  yang begitu ceria

"halo juga Refa, kenapa baru telpun sekarang aku khawatir kenapa-napa dengan mu?" jawabku dengan bahagia

Maklum semenjak keberangkatan Refa, aku atau pun dia gak bisa saling menghubungi.. karena memang keterbatasan signal.

"maklum bebz.. signal jelek... kamu dah makan bebz...?" tanya dia..

"udah .. kamu sendiri gimana??" jawabku..

"udah juga... tadi.. sama pramugari  lainnya... ya udah bebz... aku segera masuk pesawat... nanti paling pukul 14.00 WIT aku telpun lagi yah .... kalo dah sampai di Bandar Udara Utarom, Kabupaten Kaimana.

"baik Refa... hati hati yah...." jawabku..

"oke... i Luv U" sesaat sebelum dia menutup telpunnya..

"I luv You Refa...." jawabku.. setelah mematikan telepunnya....

lagi-lagi aku tidak bisa mengucapkan kata itu.. padanya secara langsung..... tapi aku janji.. nanti kalo dia datang ke semarang lagi akan aku katakan langsung padanya..... heheheh


7 Mei 2011
pukul 16:00 WIB

Mana Refa... ga telpun juga.... kebiasaan dia kalo lagi capek yah kaya gituh langsung tidur.. pulassss..... aku kangen sama cerita kamu Refaaaa….


7 Mei 2011
pukul 17:00 WIB

Setelah mandi, aku langsung menyalakan TV dan bergegas menuju Lemari es mengambil soft drink...

"Liputan 6 petang"

Selamat sore, saya Rosiana Silalahi melaporkan Merpati Nusantara Airlines Penerbangan 8968 lepas landas dari Bandar Udara Domine Eduard Osok, Kota Sorong, pukul 12.40 WIT menuju Bandar Udara Utarom, Kabupaten Kaimana mengalami kecelakaan. Ketika hendak mendarat, kota Kaimana dan sekitarnya sedang hujan deras, sehingga pesawat memutuskan berputar-putar (holding) di udara selama 15 menit sebelum mencoba kembali untuk mendarat. Pesawat kemudian diperkirakan jatuh pada pukul 14.05 WIT di sekitar 400 meter sebelum landasan 19 bandar udara tersebut, setelah sebelumnya kehilangan keseimbangan, yang pada akhirnya mengakibatkan pesawat tersebut terbelah dua dan tenggelam di Teluk Kaimana, sampai berita ini di turunkan.. korban yang terluka ataupun selamat belum dapat dipastikan"


DUaRR...................RRRR....zzzzzzzzz...zzzzzzzzz....

seperti halilintar menyambar kealaku........
aku ga bisa berpikir panjang.. badanku lemah.. dan terduduk dilantai sampai beberapa waktu.. dan aku langsung berteriak  histeris................... RE..........Fa....

-----ooo0ooo-----


Selasa, 18 Oktober 2011
Pukul: 04.30 WIB
Kota Semarang

"Pradu?.. kenapa kamu nak?" terdengar suara seseorang disampingku

"U..mi.... kapan datangnya.. kok aku ga denger..." jawabku gugup sambil menyeka mataku yang basah oleh sedikit air mata yang tertahan....

"barusan a...." jawab adiku sambil memeluk aku...
aku pun langsung memeluknya dengan sayang...

"kenapa kok anak Abi  nangis mm.. " tanya  Abi sambil menepuk bahu ku..

"gak kok Abi.... cuman kelilipan aja... eh iya Abi.. Umi.. Dede  pasti lapar kan... yuk kita cari makan.. "  ajak ku.. untuk mengalihkan pembicaraan tadi.

"boleh tuh.... " jawab Umi sambil tersenyum padaku...

selanjutnya kami berjalan bersama sambil sesekali saling meledek dan bergurau...

"eh Umi.. sebentar aku lupa ..  Dompet  ku  sepertinya tertinggal di bangku tadi.." dengan panik..

"alah aa mah pelupa yah... kaya kabayan....." ledek  Abi...

hahaaahahahah semuanya tertawa.... termasuk aku.... inilah suasana yang bikin aku kangen dengan mereka..

setelah berjalan menuju tempat duduk yang tadi...
akhirnya aku menemukan Dompet ku  ada di bawah kursi yang tadi aku duduki.....
kemudian aku jongkok.. dan segera mengambilnya.....
dan setelah kudapatkan.. segera ku raih dan kembali berdiri..... namun....

DEG....................DEG.........................DEG..............

seorang wanita duduk tepat di samping tempat yang tadi aku duduki....ber seragam putih bersih dengan ikat pinggang hitam yang sudah tidak aneh dimataku....wajahnya menoleh kepadaku  dengan senyuman tipis menghiasinya.

"sudah ditemukan apa yang  kamu cari?".. tanyanya dengan suara lembut

"su...dah..." jawabku dengan suara bergetar..

Dia tersenyum kepada ku lagi... "lalu setelah anda menemukan apa yang anda cari .. lantas apa yang akan anda lakukan sekarang"…..


aku hanya diam dan berkata "aku akan kembali pada keluargaku..." kemudian aku langsung membalikan badan dan pergi meninggalkan wanita itu…

"aku sangat menyayangimu Refa..... namun... sampai detik ini pun aku tak sanggup mengatakannya padamu... bahkan ketika tuhan memberikan kesempatan kedua untuk bertemu dengan mu... aku lebih memilih keluargaku... maafkan aku Refa.... biarlah kisah kita hanya sebagai kenangan kita .. dan orang lain yang mendengarnya dari diriku... semoga kau tenang disana.."

Hujan rintik pun mulai mengguyur kota Semarang, mengiringi kepergian kami meninggalkan Ahmad Yani Air Port ......
 
-----ooo0ooo-----

 

“Jika Usiaku tidak sepanjang Dunia, maka ijinkanlah 
tulisan ini untuk menyambungnya”

 
===== Kaya Gambar, Kaya Makna, Kaya Berita ===== 
 
Penulis:
Franes Pradusuara
 
Editor team media1visi